Loyalis Jokowi Migrasi ke Prabowo karena PDIP Konservatif dan Paternalistik, Menurut Polstat

Berita, Lifestyle66 Dilihat

Kamis, 10 Agustus 2023 – 10:10 WIB

Jakarta – Lembaga survei Political Statistics (Polstat) Indonesia merilis hasil survei terbaru dimana bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto menggunguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan pada Pemilu 2024.

Baca Juga :

Prabowo Bantu Pengobatan Korban Amputasi Kaki Gegara Selamatkan Kucing

“Dalam simulasi tiga nama sebanyak 41,2 persen responden mengaku memilih Prabowo, kemudian 27,0 persen memilih Ganjar dan 26,9 persen memilih Anies. Sementara 4,7 persen responden menyatakan belum punya pilihan,” kata Peneliti Senior Polstat Indonesia Apna Permana dalam pemaparan hasil surveinya secara daring di Jakarta, Rabu, 9 Agustus 2023.

Prabowo Subianto merupakan bakal capres yang diusung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara Ganjar Pranowo diusung Partai PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kemudian, Anies Baswedan diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) oleh Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat.

Baca Juga :

Keakraban dengan Gibran dan Relawan Dinilai sebagai Sinyal Restu Jokowi ke Prabowo

Menhan Prabowo Subianto (tengah) bersama Ganjar Pranowo dan Presiden Jokowi.

Apna menjelaskan menguatnya dukungan ke Prabowo disebabkan arus migrasi loyalis Jokowi akibat ketidaknyamanan mereka berada dalam koalisi pendukung Ganjar yang dipimpin oleh PDI Perjuangan.

Baca Juga :

GBB Sebut Ganjar Terbukti Peduli UMKM

“Sikap elite politik PDI Perjuangan yang cenderung konservatif dan paternalistik membuat kondisi tidak nyaman elemen-elemen pendukung Ganjar,” katanya.

img_title


Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *